SUKABUMI | JAWA BARAT
Satelitnusantara.com | SNTV
Dalam upaya meningkatkan kesadaran lingkungan sekaligus memberdayakan perempuan, Badan Kerjasama Antar Desa (BKAD) Kecamatan Parungkuda menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) bertajuk “Optimalisasi Peran Perempuan dalam Pengelolaan Sampah Rumah Tangga”.
Kegiatan ini dilaksanakan, bertempat di Vila TWS, Kampung Bojong Astana RT 02/04, Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi. Pada Selasa (24/6/2025)
Sebanyak 80 peserta yang terdiri dari kader perempuan delapan desa di Kecamatan Parungkuda mengikuti kegiatan ini. Masing-masing desa mengirimkan delapan kader dari TP PKK serta satu perwakilan dari Forum Desa Sehat.
Camat Parungkuda, Kurnia Lismana, yang turut hadir sebagai narasumber, menekankan pentingnya peran perempuan dalam menjaga kebersihan lingkungan, khususnya dalam lingkup rumah tangga.
“Perempuan memiliki peran penting dalam menjaga kebersihan lingkungan, terutama dari lingkup rumah tangga. Kami berharap para kader ini menjadi pelopor perubahan di desa masing-masing,” ujar Kurnia saat memberikan pemaparan.
Dalam bimtek tersebut, peserta mendapatkan berbagai materi praktis terkait pengelolaan sampah berkelanjutan, di antaranya pengenalan alat pembakar sampah sederhana ramah lingkungan (incinerator sederhana), pembuatan sabun cair dan karbol wangi, pembuatan kompos serta eco-enzim. Materi disampaikan oleh narasumber dari Lembaga Bank Sampah Insani Mandiri, PKK Kecamatan Parungkuda, serta Camat Parungkuda.
Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh tiga permasalahan utama: meningkatnya volume sampah akibat pertumbuhan penduduk dan perubahan gaya hidup, dampak negatif pengelolaan sampah yang tidak tepat terhadap kesehatan dan lingkungan, serta rendahnya partisipasi masyarakat dalam pengelolaan sampah yang benar.
Bimtek ini bertujuan memberikan pemahaman mendalam tentang jenis dan dampak sampah, melatih peserta dalam memilah dan mengolah sampah organik, serta mendorong keterlibatan aktif masyarakat dalam pengelolaan sampah berbasis rumah tangga.
Diharapkan, kegiatan ini dapat menjadi langkah awal perubahan perilaku masyarakat menuju lingkungan yang lebih bersih, sehat, dan berkelanjutan.
Reporter : Caci Suhanda
