CILACAP | JAWA TENGAH
satelitnusantara.com | SNTV
Ratusan penarik becak yang telah berusia lanjut di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, menerima bantuan becak listrik dari Presiden Prabowo Subianto melalui Yayasan Gerakan Solidaritas Nasional (GSN).
Bantuan berupa becak bertenaga baterai tersebut diberikan secara cuma-cuma sebagai wujud perhatian Prabowo kepada para pengayuh becak, khususnya mereka yang sudah berumur, agar aktivitas bekerja menjadi lebih ringan sekaligus meningkatkan pendapatan harian. Seluruh unit yang dibagikan berasal dari dana pribadi Presiden, dengan nilai sekitar Rp 22 juta per unit, diproduksi oleh PT Pindad Bandung, serta dilengkapi garansi.
Penyerahan dilakukan secara simbolis oleh Wakil Ketua Yayasan GSN, Nanik S Deyang, bersama Bupati Cilacap Syamsul Auliya Rachman, pada Jumat (5/12/2025) di Pendopo Wijaya Kusuma Cilacap.
“Ini tahap pertama di Cilacap, sebanyak 180 unit becak. 100 unit untuk di Kota, sisanya 80 unit di Sidareja, dan tahap pertama ini memang dikhususkan untuk lansia. Kata Pak Bupati rata-rata disini (Cilacap) ini lansia, jadi insyaallah akan terus kita tambah,” ujar Nanik.
“Becak listrik ini kebetulan didesain sendiri khusus oleh Presiden, dan ini merupakan sumbangan pribadi beliau, sehingga kami berharap dengan bantuan ini, bapak-bapak pembecak ini pendapatannya meningkat, dan mereka mencari nafkahnya lebih mudah,” tambahnya.
Nanik juga menjelaskan bahwa para penerima tidak sekadar memperoleh becak listrik, tetapi juga mendapatkan pelatihan dari pihak yayasan agar dapat mengoperasikan kendaraan tersebut dengan benar.
“Sebelum kita serahkan, mereka kemarin kita latih dulu. Jadi ada tim dari yayasan GSN yang melatih, dan kita ada grupnya juga,” jelasnya.
“Jadi nanti misal ada perwakilannya siapa koordinatornya, nanti berhubungan dengan YGSN kalau tiba-tiba ada masalah pasca diberikan, entah itu masalah teknis atau mungkin ada penggantian sparepart, dan lain-lain, itu nanti akan dibantu,” tegas Nanik.
Selain unit becak lengkap dengan baterai tambahan, para penerima juga memperoleh paket beras 5 kilogram.
Bupati Cilacap Syamsul Auliya Rachman menyampaikan apresiasinya atas bantuan tersebut dan mengungkapkan bahwa para penarik becak tetap ingin bekerja meski usia tak lagi muda.
“Jadi di tengah mereka kalau ditawari suruh berhenti becak kan nggak mau, sehingga Bapak Presiden memberikan solusi mereka tetap bekerja tapi minimal diringankan dengan listrik tanpa mengayuh,” ucapnya.
“Sehingga harapannya pengayuh becak di Cilacap bisa sehat, kemudian tentunya bisa memberikan manfaat betul karena ada peningkatan ekonomi yang tadinya sewa terus dikasih jadi milik pribadi,” lanjut Syamsul.
Ia menambahkan, pemerintah daerah akan melakukan pengawasan agar bantuan tidak disalahgunakan.
“Kita beri pendampingan dan pembinaan juga nanti agar ke depan tidak dijual atau dialihkan ke orang lain. Nanti kita akan dorong juga beberapa csr untuk membuat ruang-ruang publik seperti tempat cas untuk becak-becak listrik ini,” kata Syamsul.
Salah satu penerima, Agus Suparno dari Kelurahan Sidanegara, mengungkapkan rasa syukurnya.
“Alhamdulillah, terima kasih ada bantuan dari Bapak Prabowo, dulu susah, capek umur sudah tua ngayuh becak terus, tapi sekarang bersyukur sekali dapat becak pakai listrik jadi nggak perlu ngayuh lagi,” ujarnya.
Reporter : Inas M
