BOGOR | JAWA BARAT
satelitnusantara.com | SNTV
Hujan dengan intensitas tinggi mengguyur Kabupaten Bogor sejak Senin, 3 Maret 2025, hingga dini hari Selasa, 4 Maret 2025, pukul 01.20 WIB. Akibatnya terjadi banjir dan tanah longsor yang berlokasi di Karadenan, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, terendam banjir dan terjadinya longsor mengakibatkan jalan penghubung RT 002 dengan RT 001 terputus yang kini warga sedang bergotong royong membersihkan tanah longsor yang berserakan dijalan. Hingga berita ini ditayangkan, hujan masih terus berlanjut, memperparah kondisi banjir di kawasan tersebut.
Dua Warga RT.01 RT.02 Berjuang membersihkan tanah yang terdapat longsor, Pemerintah Diminta Bertindak.
Sejumlah warga terlihat sibuk melakukan pengerukan tanah secara manual untuk menghindari kerusakan lebih lanjut. Mereka juga berupaya meminimalisir dampak banjir dengan membuat barikade darurat dan mengalirkan air ke saluran yang tersedia.
Salah seorang warga Fajar, menyampaikan kekecewaannya terhadap pemerintah daerah setempat yang dinilai abai terhadap masalah banjir yang berulang,“Kami warga setempat dengan harapan mendapatkan hunian yang layak dan aman. Namun, setiap hujan deras, kawasan ini selalu tergenang banjir. Selain itu, pemerintah juga harus turun tangan mengawasi dan mencari solusi atas masalah ini,” tegas fajar, pada awak media, Selasa, (4/3/2025).
Selain itu, pemerintah daerah juga memiliki tanggung jawab dalam pengawasan pembangunan perumahan, seperti yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. Jika banjir ini disebabkan oleh lemahnya pengawasan tata ruang dan infrastruktur, maka pemerintah wajib mengambil langkah konkret untuk menyelesaikan masalah ini.
Ating ketua RT 002 menambahkan “saya berharap ada tindakan cepat sebelum kerugian semakin besar dan bencana ini terus berulang setiap musim hujan, padahal kampung kita itu kan dikelilingi komplek pendidikan sekolah negeri, apalagi ada dua tiang listrik yang sudah posisinya sudah doyong hampir mau roboh” tutupnya.
Fajar
